Seperti Ini Salat Zuhur di Masjid Istiqlal Saat Wabah Corona Melanda Jakarta 

Seperti Ini Salat Zuhur di Masjid Istiqlal Saat Wabah Corona Melanda Jakarta 

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Pengurus Masjid Istiqlal angkat bicara soal salat Zuhur pengganti salat Jumat yang ramai dibahas di media sosial. Pengurus Masjid Istiqlal mengatakan salat zuhur yang dilakukan Jumat (20/3) kemarin diisi oleh para karyawan dan pekerja proyek masjid.

"Iya jumlahnya kurang lebih 100 orang mereka mayoritas dari internal kami yaitu karyawan dan pekerja proyek yang ada di Istiqlal," kata Kepala Bagian Protokol Masjid Istiqlal, Abu Hurairah kepada wartawan, seperti dilansir detikcom, Sabtu (21/3/2020).

Abu mengatakan salat lima waktu di Masjid Istiqlal saat ini tidak dilakukan secara berjamaah. Warga melakukan salat secara mandiri.


"Ya enggaklah (jamaah). Sholatnya sendiri-sendiri," ujar Abu.

Abu mengatakan Pengurus Masjid Istiqlal tak melarang warga untuk salat di masjid terbesar di Asia Tenggara itu. Namun, warga diimbau tak salat secara berjamaah.

"Kami tidak melarang masyarakat untuk salat di Istiqlal tetap dipersilakan tapi shalatnya sendiri-sendiri tidak berjamaah," imbuh Abu.

Sebelumnya diberitakan, Masjid Istiqlal mengadakan salat Zuhur sebagai pengganti salat Jumat di Masjid Istiqlal. Tidak seperti salat biasanya, jamaah diharuskan merenggangkan jarak selama menjalani ibadah salat Zuhur.

Pantauan detikcom, Sholat Zuhur dimulai semenjak pukul 12.24 WIB di Masjid Istiqlal, Jumat (20/3). Sebelum dimulainya salat, imam menyampaikan ceramah serta menginstruksikan jemaah meluruskan saf. Jarak antara jemaah satu dan lainnya pun minimal 30 cm.

"Tolong safnya jangan terlalu rapat, batasin kira-kira 1 marmer (kira-kira 30 cm)," kata imam salat Zuhur bernama Husni Ismail.

Salat Zuhur kala itu pun tidak berlangsung lama. Sebelum salat, Husni pun mengatakan akan segera membubarkan jemaah setelah selesai salat Zuhur.

"Kita cepat saja sehabis salat Zuhur, kita langsung bubar," kata Husni.



Tags Corona